my prince

my prince
4910

Jumat, 25 November 2011

perawatan modern dressing

FAKTA SEPUTAR PENYEMBUHAN LUKA Lingkungan luka yg seimbang kelembabannya memfasilitasi pertumbuhan sel dan proliferasi kolagen didalam matrik non selular yg sehat. Pada luka akut moisture balance memfasilitasi aksi faktor pertumbuhan, cytokines dan chemokines yang mempromosi pertumbuhan sel dan menstabilkan matrik jaringan luka. Excess moisture / terlalu lembab di atas luka dapat merusak proses penyembuhan luka dan merusak sekitar luka, menyebabkan maserasi tepi luka. Inadequate moisture / kurang lembab pada luka karena biasanya karena luka terpapar udara memicu terjadinya wound desiccation, necrosis, dan pembentukan eschar menyebabkan perkembangan luka yang jelek. Pembentukan eskar dapat memperlambat regenerasi sel (keratinocytes) berpindah dari tepi luka ke tengah luka. Epithelialization ideal pada permukaan yang rata, migrasi yang optimal akan terhalang bila terjadi pembentukan eskar. “MOISTURE BALANCE” Why “moist wound care” Kondisi kurang lembab / kering menyebabkan kematian sel, dan tidak terjadi perpindahan epitel dan jaringan matrik. Terlalu basah menyebabkan eksudat menghambat proloferasi sel dan menyebabkan rusaknya matrik komponen. Moisture balance memfasilitasi proses penyembuhan luka  dijaga dengan memilih jenis balutan yang sesuai sehingga luka terjaga kelembabannya. Menciptakan suasana lembab Konvensional, kasa dan Na Cl prinsip wet to moist, luka dikompres kasa lembab, kasa diganti sebelum kering, memerlukan penggantian kasa yang sering. Modern , menggunakan modern dressing, misal : ca alginat, hydrokoloid, dll. BALUTAN KONVENSIONAL VS MODERN Balutan Konvensional. Sering diganti untuk mendapatkan kelembaban (bisa sehari 1 -2 / 3 kali ). Balutan cepat kering dan kurang menyerap eksudat. Berisiko menimbulkan trauma baru pada saat penggantian luka. Menimbulkan nyeri pada saat penggantian luka. “Lebih murah” tapi sering mengganti kasa. Balutan Modern Bisa mempertahankan kelembaban luka lebih lama (5-7 hari). Mendukung penyembuhan luka, kondisi lembab lebih lama dan memacu proses kesembuhan luka. Penyerapan eksudat bagus. Tdk menimbulkan nyeri saat penggantian balutan. “lebih mahal”  “cost efektif” penggantian pembalut 3-4 hari. MENGENAL MODERN DRESSING Berdasar Fungsi : Autolitik debridement, contoh : hydrogel / hydroaktif gel. Absorbent contoh : Ca Alginate, Hydroselulosa, Foam, Balutan primer / balutan yg menempel ke luka, contoh : calsium alginat, hydroselulosa, hydrokoloid, foam Balutan sekunder / balutan penutup setelah balutan primer ,contoh: hydrokoloid, foam, transparant film CONTOH JENIS-JENIS MODERN DRESSING : Hydrogel / hydroaktif gel Menciptakan lingkungan luka tetap lembab Melunakan dan menghancurkan jaringan nekrotik tanpa merusak jaringan sehat, yg akan terserap ke dalam struktur gel dan terbuang bersama pembalut Meningkatkan autolytik debridemen secara alamai Tidak menimbulkan trauma dan sakit saat penggantian bautan Dapat diaplikasikan 3 – 5 hari Indikasi : luka nekrotik dalam / permukaan misal : ulkus decubitus, ulkus diabetikum Ca Alginat Terbuat dari rumput laut Untuk luka dengan eksudat sedang sampai banyak Kandungan Ca dapat membantu menghentikan perdarahan Digunakan pada fase pembersihan luka dalam maupun permukaan, dengan cairan banyak, maupun terkontaminasi Mengatur eksudat luka dan melindungi terhadap kekeringan dg membentuk gel Dapat menyerap luka > 20 kali bobotnya Tidak lengket pada luka, tdk sakit saat mengganti balutan Dapat diaplikasikan selama 7 hari Indikasi : luka decubitus, ulkus diabetik, luka operasi ,luka bakar deerajat I dan II, luka donor kulit , dll Hydroselulosa Untuk luka dg produk eksudat banyak Menciptakan lingkungan lembab yg mendukung proses kesembuhan luka Mampu menyerap cairan 2 kali lipat dari ca alginat Mampu mengunci bakteri dalam cairan luka / balutan Tdk sakit saat penggantian balutan Dapat diaplikasikan selama 7 hari Hydrokoloid Digunakan untuk luka dg eksudat minimal sampai sedang Menjaga kestabilan kelembaban luka dan sekitar luka Menjaga dari kontaminasi air dan bakteri Bisa digunakan untuk balutan primer dan balutan sekunder Dapat diaplikasikan 5 – 7 hari Foam Digunakan untuk menyerap eksudat luka sedang, sedikit banyak Tidak lengket pada luka Menjaga kelembaban luka, menjaga kontaminasi dan penetrasi bakteri dan air Balutan dapat diganti tanpa adanya trauma atau sakit Dapat digunakan sebagai balutan primer / sekunder Dapat diaplikasikan 5-7 hari Transparant film Dapat digunakan sebagai bantalan untuk pencegahan luka dekubitus Pelindung sekitar luka terhadap maserasi Sebagai pembalut luka pada daerah yg sulit Pembalut/penutup pada daerah yang diberi terapi salep Sebagai pembalut sekunder Transparan, bisa melihat perkembangan luka Breathable Tidak tembus bakteri dan air, pasien bisa mandi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar